Pengertian Keindahan
Keindahan atau keelokan merupakan sifat dan
ciri dari orang, hewan, tempat, objek, atau gagasan yang memberikan pengalaman
persepsi kesenangan, bermakna, atau kepuasan. Dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia, keindahan diartikan sebagai keadaan yang enak dipandang, cantik,
bagus benar atau elok. Keindahan dipelajari sebagai bagian dari estetika,
sosiologi, psikologi sosial, dan budaya. Sebuah "kecantikan yang
ideal" adalah sebuah entitas yang dikagumi, atau memiliki fitur yang
dikaitkan dengan keindahan dalam suatu budaya tertentu, untuk kesempurnaannya.
Pengertian estetika
Estetika adalah salah satu cabang filsafat. Secara
sederhana, estetika adalah ilmu yang membahas keindahan, bagaimana ia bisa
terbentuk, dan bagaimana seseorang bisa merasakannya. Pembahasan lebih lanjut
mengenai estetika adalah sebuah filosofi yang mempelajari nilai-nilai sensoris,
yang kadang dianggap sebagai penilaian terhadap sentimen dan rasa. Estetika merupakan
cabang yang sangat dekat dengan filosofi seni.
Estetika berasal dari bahasa Yunani, αισθητική, dibaca
aisthetike. Kali pertama digunakan oleh filsuf Alexander Gottlieb
Baumgarten pada 1735 untuk pengertian ilmu tentang hal yang bisa
dirasakan lewat perasaan.
Pada masa kini estetika bisa berarti tiga hal, yaitu:
- Studi mengenai fenomena estetis
- Studi mengenai fenomena persepsi
- Studi mengenai seni sebagai hasil pengalaman estetis
Penilaian Keindahan
Meskipun awalnya sesuatu yang indah dinilai dari aspek
teknis dalam membentuk suatu karya, namun perubahan pola pikir dalam masyarakat
akan turut memengaruhi penilaian terhadap keindahan. Misalnya pada masa romantisme di
Perancis, keindahan berarti kemampuan menyajikan sebuah keagungan. Pada masa realisme,
keindahan berarti kemampuan menyajikan sesuatu dalam keadaan apa adanya. Pada
masa maraknya de Stijl di Belanda, keindahan berarti kemampuan
mengkomposisikan warna dan ruang dan kemampuan mengabstraksi benda.
Konsep the beauty and the ugly
Perkembangan lebih lanjut menyadarkan bahwa keindahan tidak
selalu memiliki rumusan tertentu. Ia berkembang sesuai penerimaan masyarakat
terhadap ide yang dimunculkan oleh pembuat karya. Karena itulah selalu dikenal
dua hal dalam penilaian keindahan, yaitu the beauty, suatu karya
yang memang diakui banyak pihak memenuhi standar keindahan dan the ugly,
suatu karya yang sama sekali tidak memenuhi standar keindahan dan oleh
masyarakat banyak biasanya dinilai buruk, namun jika dipandang dari banyak hal
ternyata memperlihatkan keindahan.
Sejarah penilaian keindahan
Keindahan seharusnya sudah dinilai begitu karya seni
pertama kali dibuat. Namun rumusan keindahan pertama kali yang terdokumentasi
adalah oleh filsuf Plato yang menentukan keindahan dari proporsi,
keharmonisan, dan kesatuan. Sementara Aristoteles menilai keindahan
datang dari aturan-aturan, kesimetrisan, dan keberadaan.keindahan seharusnya
memenuhi banyak aspek. aspek jasmani dan aspak rohani.
Dilihat dari beberapa persepsi tentang keindahan berikut
ini :
2. Keindahan adalah keseluruhan yang merupakan susunan yang
teratur dari bagian-bagian yang saling berhubungan satu sarna lain, atau dengan
keseluruhan itu sendiri. Atau, beauty is an order of parts in their manual
relations and in their relation to the whole (Baumgarten).
3. Yang indah hanyalah yang baik. Jika belum baik ciptaan
itu belurn indah. Keindahan harus dapat memupuk perasaan moral. Jadi
ciptaan-ciptaan yang amoral tidak bisa dikatakan indah, karena tidak dapat
digunakan untuk memupuk moral (Sulzer).
4. Keindahan dapat terlepas sarna sekali dari
kebaikan (Winehelmann).
5. Yang indah adalah yang rnemiliki proporsi yang harmonis.
Karena proporsi yang harrnonis itu nyata, maka keindahan itu dapat disamakan
dengan kebaikan. Jadi, yang indah adalah nyata dan yang nyata adalah yang baik
(Shaftesbury).
6. Keindahan adalah sesuatu yang dapat mendatangkan rasa
senang (Hume).
7. Yang indah adalah yang paling banyak mendatangkan rasa
senang, dan itu adalah yang dalam waktu sesingkat-singkatnya paling banyak
memberikan pengalaman yang menyenangkan (Hemsterhuis).
Keindahan menurut pendapat saya sendiri keindahan merupakan
sesuatu yang bernilai lebih,dapat dilihat,dirasakan dan mempunyai nilai positif
yang dapat memberikan nilai kesenangan da kepuasan.keindahan mempunyai makna
yang sangat luas yang terbagi menjadi sub-sub makna dan sudut pandangan, Keindahan
akan bisa kita peroleh atau rasakan ketika dihubungkan dengan sesuatu benda yang
memiliki wujud dan bentuk atau suatu karya seseorang.Dengan kata lain keindahan
itu baru akan dapat dinikmati jika telah dihubungkan dengan suatu benda yang
berwujud. Sebagai contoh kecil anda berlibur ke suatu pantai atau ke perbukitan
dari situ anda akan memperoleh keindahan,kepuasan,mungkin rasa keindahan timbul
cenderung dari bentuk objek yang dilihat kita,dari objek yang kita lihat anda
bisa memberikan nilai dari objek tersebut.contoh lain yaitu misalkan keindahan
di kaitkan dengan seorang wanita apa yang ada dalam fikiran anda? Mungkin anda
berfikir wanita itu seksi,wanita itu cantik,wanita itu manis,dari seorang
wanita juga anda otomatis telah menyimpulkan nilai keindahan.
soucre :
http://id.wikipedia.org/wiki/Keindahan
http://blog.uin-malang.ac.id/gudangmakalah/2011/06/17/manusia-dan-keindahan/
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.